[Review] Cacaote Senopati, Jakarta

Howlla~

Setelah beberapa lama, akhirnya nge-blog lagi nih. Yey!

Kali ini, gue mau review resto yang ada di kawasan Senopati, Jakarta. Notes ya buat kalian yang mau ke daerah Senopati, daerah ini mirip-mirip sama Kemang. Kalian harus bawa kendaraan or at least naik taxi kesini. Tapi percayalah, surga makanan menanti kalian. Hahaha. Banyak banget Resto dan Café yang menunggu kalian disini.

Jadi, gue ke daerah Senopati sekitar jam setengah 11 malam, gara-gara pingin makan cake, berangkatlah nekat. Tadinya mau ke Colette&Lola, tapi, tutup. Nah loh bingung kan nyari cake kemana lagi? Udah sampe juga, masa balik lagi kan gak lucu juga. Lalu, pas lagi jalan menyusuri daerah sana, ada satu resto yang menarik perhatian gue. Bangunannya megah sekaliiii…

Nama Restonya Cacaote. Buat kalian anak Jakarta pasti tau lah ya tempat ini. Resto ini tergolong Western Food sih isinya. Itu juga setelah baca sekilas menu-menu makanan dan minuman yang ada disana. Oh iya, disini juga ada cocktail dan minuman beralkohol lainnya. Jadi buat kalian yang gak minum alkohol hati-hati ya pada saat memesan. Hehe

Berbekal rasa penasaran itu, akhirnya gue masuk ke dalam tempat ini. Dan bener aja, gue disambut dengan cake-cake serta cokelat yang sepertinya memanggil dari dalam etalase. Hahaha. Tempatnya lux sekali. Gue yang hari itu hanya pakai jeans dan kaos serta cardigan merasa salah kostum masuk kesana. Chandelier bertebaran dimana-mana, banyak kaca dan vas bunga juga. Pokoknya, cocok untuk tempat dating #cieilah. Buat yang penasaran sama tempatnya, kalian bisa cari tau di Instagram Cacaote. Disitu lengkap banget! hehe

Berhubung malam itu gue hanya ingin makan cake bukan makanan berat, jadi gue hanya memesan Matcha Opera Cake,  itupun take away (gara-gara udah last order, yhasyudahlah). Range harga cake disini mulai dari 35k – 50k per slice. Memang agak lumayan sih, tapi ya rata-rata pastry emang segitu, kan? Dan kalian gak akan nyesel sama rasanya. Ini penampakan Matcha Opera Cake by Cacaote

Pertama liat yang ada dalam pikiran gue “anjir, pasti pait-pait enak gitu deh” dan benar saja. Akhirnya gue bawa pulang lah ini cake. Pertama sampe rumah, yang gue perhatikan adalah packaging dari si Resto ini. Well packaging! Jadi, supaya si cake ini tidak meleleh karena suhu udara yang berbeda dengan freezer, mereka memasukkan semacan dry ice gitu didalam kardusnya. Seperti ini bentuknya

Setelah itu, gue perhatikan “bentuk”. Cake ini ada 6 layer. Ada layer yang isinya dark chocolate gitu, bikin si green tea ini makin pait-pait enak gitu. Oh iya, opera cake ini aslinya tebel kok. Kalian bakal kenyang makannya. Untuk harga, satu slice Matcha Opera Cake ini 40k belum termasuk pajak loh yaaa. Well, you get what you paid sih. Enak banget dan gue pribadi pun gak nyesel udah beli cake ini. Next time kalo ada yang mau traktir gue makan di Cacaote ini boleh banget kok. Bisa langsung kontak gue aja di twitter @ranraaani *lho*

REVIEW
Taste: 8/10
Place: 9/10
Price: 7/10
PS: want a fancy-romantic-lux dinner and food? go visit Cacaote

Sekian duluuu review kali ini. Kalau ada komentar atau ada yang mau ditanyakan boleh tulis aja di kolom komentar or you can catch me in my personal twitter account @ranraaani

Ciao~ 

Sampai ketemu lagi di Review selanjutnya!

[Review] Sukiya Gyudon - AEON Mall BSD City

hollaaaaaa, apa kabar kaliaaan? gue baikkk, dan semakin "berisi". hahahaha
oke, di postingan kali ini, gue bakal review salah satu tempat makan donburi yang ada di mall hitz masa kini. buat yang belum tau apa itu donburi, coba dipergunakan handphone masing-masing buat googling. lol

------------------------------------

Jadi, ceritanya hari itu minggu, gue dengan masnya [sebutan buat orang yang selalu denga sukarela nemenin makan. hhe hhe] berencana ke daerah Kemang karena ada acara bazaar disana. AKAN TETAPI (sengaja, biar dramatis pake capslock), semua teman kita tiba-tiba batal ke acara itu. agak mati gaya sih ya kalo ke acara itu cuma berdua. seketika datanglah bingung mau kemana.

Lalu, secara tiba-tiba masnya bilang "ke AEON aja apa?". Gue yang sore itu mulai agak gak fokus gara-gara haus efek puasa cuma bisa bales setengah gak connect "hah? seriusan?"
memang sih, kita punya rencana mau kesana karena katanya mall itu 'Jepang Banget', tapi gak secepat ini hahahahahaha
guys, percayalah, AEON Mall itu jauh. Jauuuuuuuuh. Gue sih mending muter-muter daerah Thamrin atau Senayan, deh. hahaha maafin ya mas, nyetirnya sendirian :p

Dengan susah payah dan muter-muter dikerjain GPS, akhirnya sampai juga di AEON Mall yang terletak di kawasan BSD, Tangerang. Oke, masuk pertama langsung disuguhin toko-toko yang jualan cemilan-cemilan. Satu kata buat mall di hari weekend............. PENUH!
gak sempet ambil foto sekitar, karena saking penuhnya. pusing lah pala mbak. lol

Gak pake lama, kita langsung muter-muter dan ke lantai paling atas. hwoaaaa FOOD EVERYWHERE! dan ada satu tempat yang khusus semuanya jualan Ramen. This place is sick! sukaaaaaaa *insert love sign here*

Tapi, berhubung gue lagi males makan ramen, jadi kita carilah tempat makan lain yang ada disana. lalu, kami berdua terhenti di salah satu resto donburi yang didepannya rameee banget. Berlandaskan penasaran, akhirnya kita coba liat banner menu yang terpajang di depan tempat tersebut.
selanjutnya, tanpa diduga, masnya langsung bilang dengan excited-nya "WUIHHH, NASI KARE KEJU! TELOR SETENGAH MATENG. AYO DISINI AJA"
hhhhh, he's a curry and cheese lovers. agak suram sih liat antriannya, tapi kayaknya penasaran juga.

Ya, pilihan hari itu jatuh kepada Sukiya Gyudon. baru pertama denger namanya, sempet gak yakin sih rasanya kayak apa, tapi, dari menunya sih menggoda ya.

Pilihan donburi disana lumayan banyak, sementara pilihan minumannya cuma sedikit. Cuma ada softdrink, ocha (semacam minuman default di setiap resto Jepang), mineral water, dan lemon tea. so sad :(

Akhirnya gue pesen Chicken Teriyaki dan lemon tea. berhubung baru buka puasa, softdrink is a big no for me. Di setiap meja disana ada tombol call, untuk manggil waiters disana. jadi, kalian bisa menghemat suara merdu kalian, gak usah teriak-teriak hahaha. Selain itu, sistem pembayaran disana juga simple banget. Jadi, nanti saat makanan datang kalian langsung dikasih bill oleh pelayannya, nah, si bill itu nanti kalian bawa ke kasir kalau sudah beres makan. dan kasir disana juga dipisah untuk pesanan yang dibawa pulang dengan yang makan di tempat. no more antri panjang ya jadinya. hahaha

Pesanan dataaaaang!! ini pesanan gue si Chicken Teriyaki itu

Tampilannya terlihat sederhana kan? tapi, rasanya tidak sesederhana tampilannya. BEST DONBURI THAT I'VE EVER TASTE. Berlebihan? enggak kok. beneran enak.

Ayamnya dimasak dengan pas. kulitnya gak terlalu mateng, tapi daging didalamnya mateng dan juicy. sausnya juga gak over kok rasanya. pas, gak terlalu asin, gak terlalu manis. sayurannya juga dimasak pas, gak overcook alias lembek. Masih kerasa teksturnya pas digigit, tapi tetep mateng. So, resto ini sangat recommended. Kalian harus cobaaa :D

REVIEW

Rasa: 8/10

Tempat: 7/10

Price: 7k - 50k

PS: good food for a good mood!

sekian review kali ini, sampai ketemu di review selanjutnyaaa~ 

[Review] Giggle Box Jl.Progo

Hello, akhirnya! Review pertama! Yeay! 

Sebenarnya, sudah lama gue memikirkan tentang project blog ini, tapi karena malas yang melanda sangat luarrr biyasak (halah!) jadi baru bisa ter-realisasikan sekarang. Yaaaa, better late than never, khan?

Oke, di postingan pertama ini, gue bakal review tempat makan yang pasti anak-anak muda hits di Bandung udah tau tempat ini. Yap, gue bakal review tentang Giggle Box! Nah, si Giggle Box ini punya banyak cabang di Bandung. Yang kali ini bakal gue review adalah Giggle Box pusat yang terletak di Jalan Progo.

Well, pertama masuk ke tempat ini, gue merasa sangat comfort sekali. Tempatnya tenang (kecuali kalo lo pas-pasan sama segerombolan yang kalo ngobrol ber-4 rasanya bisa kayak satu RT, lol), gak panas juga, and there’s a lot of sofas there. Memang agak aneh sih makan duduknya di sofa yang notabennya lebih rendah dari mejanya, tapi, yaa lumayan lah buat nyender-nyeder lucu.

Malam itu (yap, gue kesana malam dan nyaris jam closing. Hahaha), gue memesan chicken grilled vietnam with rice dan segelas strawberry tea. Pesanan gue datang tidak lama setelah gue order. Sedikit amaze, sih. Cepet banget datengnya. Tapi gue mikir lagi, ya iyalah orang udah mau closing hahahaha. Inilah penampakan chicken grilled vietnam yang gue pesan

Selalu, setiap gue pesan makanan yang ada saus didalamnya, yang gue coba pertama kali pasti sausnya. Dan……. Sadly, sausnya disajikan dalam keadaan dingin L padahal rasanya enak loh seger banget asem gitu. Tapi akhirnya masih bisa gue akalin sih, untung nasinya panas. Rasanya gak buruk-buruk amat kok. Ayamnya juga mateng, Cuma karena terlalu mateng jadi dry aja didalemnya. Not juicy like I expected before. But it’s ok. And eatable kok hahaha.

Strawberry tea? Ya rasanya sih sama aja kayak umumnya teh rasa stroberi. Cuma disini yang bikin beda itu, mereka masukkin buah stroberi asli didalemnya. Berhubung gue suka stroberi, jadi ini mengobati sad face gue gara-gara saus yang dingin tadi. Untuk strawberry tea sengaja gak gue foto karena, come on, itu Cuma teh manis rasa stroberi dimasukkin buah stroberi. That’s it.

Overall, gue suka makan disini. The price was quite cheap buat kantong mahasiswi macam gue yang kalo akhir bulan Cuma bisa makan rendang (dalam bentuk mie instant). Gue pesan kedua menu tadi tidak menghabiskan lebih dari Rp. 50.000,-

Gue pasti akan terus datang kesini, berhubung ini tempat makan kesukaan gue dan masnya, well, menu western disini enak! Lo harus coba chicken maryland sama spaghetti carbonarra disini. Nom nom nom~

Review:

Taste:  7/10

Place:  8/10

Prices: 7,5/10 (from Rp. 10.000 – Rp. 50.000)

That’s all I can said to you guys. Kalau ada kritik atau saran boleh loh langsung disampaikan ke gue. I’m an open person for that ;)

Sampai ketemu lagi di review selanjutnya! Ciao~